Bagian-Bagian Darah

Bagian-Bagian Darah -Terdiri atas apakah darah itu? Bila kita amati secara sepintas, darah manusia seolah-olah seperti cairan biasa. Akan tetapi bila diamati dengan menggunakan mikroskop, maka darah bukan hanya sekedar cairan biasa. Darah merupakan jaringan khusus dengan berbagai butiran darah yang mengapung pada cairan darah. Cairan darah berupa plasma darah. Butiran darah berupa sel darah yang terdiri atas sel darah merah, sel darah putih, dan keping darah. Darah manusia dewasa sebanyak kurang lebih 5,7 liter.

penjelasan materi ajar ipa tentang bagian bagian darah, yaitu plasma darah, dan butiran darah berupa sel darah marah, putih dan keping darah

Nah berikut adalah paparan tentang Bagian Bagian Darah, mari kita simak, cekedooot !

Plasma Darah

Plasma darah berwarna jernih kekuning-kuningan dan merupakan bagian tidak hidup dari darah. Plasma darah mempunyai beberapa fungsi, antara lain untuk mengangkut asam amino dan glukosa yang telah diserap di usus halus. Selain itu, plasma darah juga membawa zat sisa untuk dilepaskan melalui ginjal dan kelenjar keringat.

Bagian dari plasma ini 90% berupa air. Sisanya, berupa garam, mineral, zat sisa, urea, hormon, vitamin, lipid, glukosa, asam amino, dan beberapa senyawa penting yang disebut protein darah (protein plasma). Bila protein darah diendapkan, maka akan ditemukan cairan bening yang
dinamakan serum.

Ada tiga macam protein plasma dengan masing-masing fungsinya, sebagai berikut.
a. Albumin. Protein ini seperti putih telur yang berfungsi mengentalkan darah.
b. Globulin. Sejenis protein yang dihasilkan oleh sel limfa. Protein ini merupakan penyusun antibodi yang digunakan sebagai pembunuh penyakit.
c. Fibrinogen. Protein ini berfungsi dalam proses pembekuan darah.

Butiran Darah

Sel Darah Merah

Sel darah merah disebut juga dengan eritrosit. Warna merah pada eritrosit disebabkan oleh zat warna darah yang disebut hemoglobin (Hb). Sel darah merah dibentuk di dalam sumsum merah tulang.

Pada orang dewasa, dalam satu jam kira-kira dibentuk 100 juta sel darah merah. Ini berkaitan dengan umur sel darah merah yang hanya  maksimal 120 hari. Selanjutnya, sel darah merah akan mati dan dihancurkan kembali oleh hati.

Di dalam hati, hemoglobin diubah menjadi zat warna empedu (bilirubin), sedangkan zat besinya digunakan kembali dalam pembentukan sel darah merah yang baru. Dapatkah jumlah sel darah merah berkurang? Orang yang sedang diet dengan menu yang selalu kekurangan zat besi dapat mengakibatkan pembentukan sel darah merahnya terhambat. Jumlah sel darah merah berkurang, begitu juga hemoglobinnya.

Biasanya orang yang kekurangan sel darah merah cepat merasa lelah dan mukanya pucat. Kelainan ini disebut kurang darah (anemia).


Sel Darah Putih

Sel darah putih disebut juga leukosit. Pembentukannya di dalam sumsum merah tulang. Pada orang dewasa normal, kurang lebih terdapat 6.000-9.000 sel darah putih pada setiap 1 mm 3 darah atau kira-kira ada 1 sel darah putih di antara 700 sel darah merah. Sel darah putih tidak mempunyai hemoglobin tetapi mempunyai inti. Bentuknya tidak tetap sehingga dapat berubah-ubah dan tidak berwarna. Ukurannya lebih besar dibandingkan dengan sel darah merah. Sel darah putih berumur kurang lebih 12 hari.

Secara umum, fungsi sel darah putih adalah untuk mematikan bibit penyakit yang masuk ke dalam tubuh dan menjaga pertahanan tubuh.

Keping Darah

Biasanya keping darah disebut juga platelet atau trombosit. Selnya tidak berinti dan ukurannya hanya 1/3 ukuran sel darah merah. Setiap 20 sel darah  merah  terdapat  satu  trombosit atau setiap 1 mm
3 darah mengandung 200.000 trombosit. Sel ini dibentuk di dalam sumsum merah tulang. Umurnya hanya sekitar 8 hari. Keping darah ini berfungsi dalam proses pembekuan darah.

Nah demikianlah pembahasan tentang bagian bagian darah, semoga bemanfaat.

0 Response to "Bagian-Bagian Darah"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel